Bristlecone Pine 4200 tahun
Pohon cemara atau pine (pinus )
merupakan pohon dari family Pinaceae yang bisa kita temukan di mana
saja dan kapan saja asalkan daerah itu tanahnya berpasir berkapur ,
banyak air ataupun yang mempunyai kadar keasaman cukup tinggi. Kita
bisa menemukan pohon ini mulai dari Siberia, Skotlandia, Norwegia,
kepulauan Canary, Filipina, pegunungan Himalaya sampe ke pelosok New
Zealand, Brazil dan Chili.
Pohon ini memang tenar karena selain
dapat hidup dimana-mana juga mempunyai daya jual yang sangat tinggi
dalam industri perkayuan. Semua bagian pohon cemara bisa dimanfaatkan
mulai dari kayu,getah , ranting,biji hingga daunnya mempunyai
kegunaan yang bernilai ekonomi aliasnya pohon ini komersil banget
Pohon cemara adalah salah satu pohon
yang berumur panjang karena bisa mencapai umur sekitar 100-1000 tahun
dan bahkan mencatat rekor menjadi pohon tertua di dunia melalui
cemara dari spesies Great Basin Bristlecone Pine ( Pinus longaeva )
yang di tahun 2008 ini berumur 4840 tahun!!! Pohon ini tingginya
antara 3-80 meter tetapi rata-rata tingginya 15-45 meter. Pohon
tertinggi dari spesies Sugar Pine sedangkan yang terpendek adalah
cemara Potosi Pinyon dan Siberian Dwarf Pine
Jomon Sugi 2000-7000 tahun
menurut wikipedia, Jomon sugi adalah
pohon cemara tertua di Jepang ditemukan pada tahun 1968, dengan
tinggi 25,3 meter dengan volume 300 m kubik diperkirakan usianya
antara 2000 – 7200 tahun terletak di Pulau Yakushima bagian paling
utara Jepang 40 menit dengan pesawat dari Bandar Udara Kagoshima.
Spruce Ione Norwegia 9550 tahun
Tingginya hanya 4 meter,
namun sebatang pohon sejenis cemara, yang masih hidup di Swedia,
diketahui berusia 9.550 tahun. Hidup sejak akhir zaman es, pohon
tersebut tercatat sebagai yang tertua di dunia saat ini.
Spesies pohon spruce Ione Norwegia
ini ditemukan tahun 2004. para peneliti menemukannya di sekitar
semak-semak pegunungan pada ketinggian 910 meter di Provinsi Dalarna,
Swedia. Pohon ini tidak langka karena penduduk sering menggunakan
sebagai pohon Natal.
"Usianya yang sangat panjang
kemungkinan besar dipicu emampuannya mengkloning diri sendiri," ujar
Leif Kullman, profesor eologi dan lingkungan hidup di Universitas
Umea, Swedia. Batang dan rantingnya memang diketahui dapat bertahan
hidup hingga 600 tahun. Kullman menjelaskan, saat batangnya mati,
batang baru akan dibentuk dari akarnya sehingga umurnya menjadi
sangat panjang.
Pohon ini lebih tua dari pinus
Bristlecone di White Mountain California yang hanya berusia 5000
tahun. Pinus Bristlecone tertua hanya bertahan hidup hingga 7.500
tahun namun tumbuh menjulang hingga 150 meter. Jika umur pinus
Bristlecone diukur dari garis pohon di rantingnya yang dipantau
setiap tahun, umur cemara di Swedia diukur dari jejak radiokarbon di
akarnya.
Kullman menyatakan pohon yang usianya
lebih tua dari 9.550 tahun bisa dikatakan mustahil. Sebab, seluruh
wilayah Swedia kemungkinan masih diliputi es saat itu !!